 |
| Ilustrasi perang | Foto: Pexels.com |
HaiTekno - Gempuran dan serangan tentara militer Rusia yang menggunakan teknologi canggih ke Ukraina sudah berlangsung lebih dari sepekan.
Banyak negara di dunia yang mengecam keputusan Presiden Vladimir Putin dan sembari berharap agar peperangan segera dihentikan.
Namun, harapan banyak negara tersebut tampak sulit direalisasikan karena konflik Rusia - Ukraini tak menemui jalan damai.
Apalagi diketahui ternyata militer Rusia sangat siap dengan pertempuran yang harus mereka hadapi.
Bahkan perang Rusia dan Ukraina jadi ajang pamer teknologi perang di negara pecahan Uni Soviet itu.
Tentara Rusia Dilengkapi Sistem Ratnik Generasi Kedua (Ratnik-2).
Apa itu Ratnik-2?. Ratnik-2 adalah seperangkat alat pertempuran berbentuk pakaian atau baju.
Dimana alat tersebut terdiri dari lima elemen terintegrasi yang menyediakan serangan, pertahanan, kendali, bantuan hidup dasar, dan pasokan energi.
Dilansir dari RT, tiap-tiap elemen itu menggabungkan subsistem modular yang dapat ditukar sesuai dengan kondisi iklim dan sifat lingkungan pertempuran.
Misalnya, di zona Rusia Tengah, para prajurit menggunakan kamuflase dengan warna dominan hijau dan hitam, sementara di Suriah, pakaian para prajurit memiliki skema warna merah muda/hijau muda/abu-abu yang memungkinkan pemakainya untuk berkamuflase dengan territori (wilayah) perang berpasir.
Para prajurit biasanya menjuluki pakaian itu Piggy karena kombinasi warnanya yang tak biasa.
Sementara di Kutub Utara, para prajurit mengenakan pakaian berwarna hitam-putih.
Pengembang setelan pakaian tempur itu mengatakan bahwa, selain fungsi kamuflase, ia juga mempertahankan tingkat kenyamanan maksimal selama aktivitas sehari-hari pemakainya.
Pakaian tersebut dapat dipakai terus-menerus selama lebih kurang dari 48 jam atau dua hari.
Kain yang digunakan dibuat dengan formulasi khusus yang memungkinkan udara tetap masuk, tetapi menolak kelembapan.
Setelan Pakaian Tempur Versi Musim Dingin Telah Dirancang.
Tak seperti versi musim panas, setelan musim dingin memiliki insulasi termal dan sumber panas.
Cukup sambungkan baterai dan sistem pemanas pribadi akan diaktifkan.
Semua bagian komponen setelan ini dapat dicampur dan dicocokkan.
Bobot total pakaian tempur standar yang terdiri dari satu setel oversuit dengan pelindung tubuh.
Hal ini memberikan perlindungan terhadap serangan langsung dari senapan runduk adalah sekitar 10 kilogram, sedangkan pakaian tempur lengkap dengan helm, rompi serbu, dan pelindung paha dan bahu, berbobot sekitar 20 kilogram.
Secara keseluruhan, pakaian tempur akan mampu melindungi sekitar 90 persen area tubuh seorang prajurit .
Untuk menyerang musuh, si prajurit dilengkapi dengan persenjataan yang komplet, termasuk senapan serbu dan senapan mesin.
Sumber: CNBC Indonesia
Artikel asli: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20220306133754-37-320382/ngeri-ini-teknologi-tak-biasa-di-baju-tempur-tentara-rusia